Sinergi Paguyuban Asep Dunia (PAD) dan Bersinergi Sambil Berbagi (BSB)
KOTA BANDUNG – Bersinergi Sambil Berbagi (BSB) adalah komunitas yang terbentuk pada tanggal 06 Mei 2019. Berawal dari sebuah ide dan rencana untuk menghidupkan semangat para pemuda dalam menyambut dan menjalankan ibadah bulan Puasa tahun lalu, beberapa mahasiswa dari Kampus Bisnis Umar Usman yakni Putri Cendra Permata (selaku founder dan ketua), Indah Puspita Sari, Ayunda Berliana, Wening Nur Faizi, Ulfah Nisa’ul Jannah dan Khairul Abrar selaku co-founder bersama dengan Kak Isti dari komunitas Lensa mencetuskan beberapa agenda diantaranya: Berbagi Nasi di Bulan Suci, Berbagi Kurma (Semua Bisa Merasakan Kurma), Takjil On The Street dan Parsel Ceria Ramadhan.
Rangkaian kegiatan ini menjadi kegiatan pertama kali yang dilakukan oleh tim BSB yang diperuntukkan untuk para kaum dhuafa dan para pengendara di jalanan selama bulan suci Ramadhan. Selama kegiatan berlangsung, tim BSB memberikan tajuk acara “Lentera Dakwah Ramadhan”, sehingga diawal terbentuknya disebutlah dengan nama Lentera Dakwah Ramadhan.


Bersama dengan para relawan dari berbagai kampus maupun komunitas yang bergabung untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan ini. Selama itu pula, berbagai pihak sponsor yang mendukung acara ikut menyukseskan kegiatan perdana ini. Dengan berbekal niat dan tekad untuk kebaikan, tim dan relawan bisa mewujudkan kegiatan yang Insya Allah penuh manfaat untuk masyarakat.
Setelah bulan Ramadhan berakhir, namun Alhamdulillah semangat berbagi dan menebar manfaat keseluruh lapisan masyarakat tidak pernah surut. Seiring berjalannya waktu dan dengan diskusi untuk kebermanfaatan ummat. Tim dan relawan sepakat untuk melanjutkan program-program kebaikan lainnya. Dari itu, tercetuslan nama “Bersinergi Sambi Berbagi (BSB)” sebagai sebuah nama komunitas yang menaungi berbagai latar belakang oramh (jenjang pendidikan, komunitas, dll) yang mau bergabung sebagai relawan dan menjadi perpanjang tangan para donatur yang siap memberikan amanahnya kepada komunitas BSB untuk menjalankan beberapa program kebaikan. Dengan itu pula, adanya program Berbagi Nasi kepada para anak Yatim dan Dhuafa di Jakarta dan sekitarnya.

Selama kegiatan ada beberapa panti asuhan yang sudah menjadi bagian dari keluarga atau asuhan dari komunitas BSB yang pelaksanaan kegiatannya dilakukan secara berkala satu bulan sekali. Kegiatan berbagi nasi tidak semerta-merta hanya pemberian nasi, tetapi tim dan relawan mengolah acara atau kegiatan ini dengan kreatif sebagai salah satu upaya dan jalan dakwah dengan tajuk acaranya ‘Sharing is Caring”. Dari tajuk itu, berbagai rangkaian agenda seperti memberikan motivasi baik melalui dongeng, berbagi inspirasi dan bermain bersama menjadi sebuah daya tarik tersendiri bagi amak-amak yang didatangi maupun relawan dan donatur yang sudah percaya dengan kegiatan ini.
BSB memberikan pandangan bahwa untuk berbagi dan saling peduli tidak lepas dari kemauan kita untuk saling bersinergi agar apa yang dilakukan bisa lebih luas manfaatnya, begitu pula bentuk kegiatan yang dilakukan tidak sebatas penggugur kewajiban. Tapi sebagai kebutuhan akan kepedulian untuk bisa saling memberikan kebahagiaan kepada sesama dengan jalan sinergi untuk berbagi dan peduli. Maka dari itu, BSB pun tidak membatasi diri dengan hanya melakukan kegiatan dalam komunitas sendiri, tetapi juga sangat terbuka untuk saling bersinergi dengan pihak lain seperti dengan Paguyuban Asep Dunia (PAD), Komunitas Muda Berjamaah, Cimahi Bergerak, Himasukma, dll. Dalam hal ini BSB membuka berbagai kesempatan agar bisa berkontribusi sebanyak-banyaknya kepada ummat dan masyarakat.

Menurut Ketua DPD PAD Jakarta Barat Asep Sunda Taruna, sejarah kegiatan Sinergi PAD dengan BSB bermula dari perkenalan singkat antara dirinya dengan Founder dan Ketua Bersinergi Sambil Berbagi (BSB) Putri di Masjid Raya Provinsi Jawa Barat Alun-alun Bandung, Kamis (30/5/2019).
“Saat itu Putri bersama 11 orang dari BSB sedang melaksanakan tugas kemahasiswaannya dari Kampus Umar Usman Jakarta Selatan. Pada perkenalan singkat tersebut belum ada bahasan mengenai Sinergi, tapi Qadarullah perkenalan singkat tersebut alhamdulillah mempertemukan Visi dan Misi yang sama dari PAD sehingga lahirnya SINERGI,” kata Asep Sunda Taruna.
Menurut Asep Sunda Taruna, kegiatan SINERGI ini sudah dilaksanakan dibeberapa tempat:
- Yayasan Baitul Firdaus Kebon Jeruk Jakarta Barat
- Yayasan Kalimatunsawa Jati Asih Bekasi
- Majelis Ta’lim Dharmawan Rawa Buaya Cengkareng
- Majelis Ta’lim Muro Kedoya Selatan Jakarta Barat
- Beberapa tempat lainnya di Jakarta dan Sekitarnya sebagai tempat penyaluran wakaf Mushaf Qur’an Sinergi BSB dengan PAD.

Seperti acara pelaksanaan sinergi PAD dengan BSB yang dilaksanakan di Yayasan As Salam Cimahi dan Pondok Pesantren Agro Bisnis Istana Yatim Dhuafa Kabupaten Bandung Barat (KBB) 60 anak yatim piatu dan dihadiri langsung oleh H. Asep Ruslan Selaku Presiden Paguyuban Asep Dunia (Presiden PAD) periode 2020-2025 dan Ketua Umum Persatuan Istri Paguyuban Asep Dunia (PIPAD) Hj. Hidayati, Minggu (27/12/2020).

Juga hadir Pengurus Yayasan As Salam Mohamad Badri Ramelan (Abi) dan Mufliyeni Muzni (Umi), Pembina dan Pemilik pondok pesantren Agrobisnis Istana Yatim Dhuafa Ust. Wahyudin Abul Yatama, Leader BSB Cimahi Indah Puspita Sari dan Volunteer BSB: Syifa Nur Afifah, Dina Kusmawati, Putri Ekasandi Ta’tsa, Rafaa Manaar Naailah M dan Kang Soni dari Pencak Silat Panglipur.

President PAD sangat mengapresiasi kegiatan SINERGI dan berharap istiqomah bisa terus berjalan.
“Saya sangat respect pada Tim BSB dan para donaturnya, semoga selalu diberikan kesehatan dan umur yang panjang penuh keberkahan. Insya Allah SINERGI ini akan Istiqomah tetap akan kita jalankan,” kata Asep Ruslan.
Dalam acara tersebut diisi berbagai kegiatan seperti: penilaian pengerjaan Mushaf Tulis Al Qur’an dan setoran Hapalan Qur’an, Dongeng Keteladanan Sahabat-sahabat Rosulullah, Game Edukasi, Pengenalan Seni Budaya Pencak Silat Panglipur, dan penyerahan santunan oleh Presiden PAD dan Ketua DPD PAD Jakarta Barat.


Sementara itu Asep Sunda Taruna mengatakan ini semua bukan karena kita hebat, tetapi karena Allah SWT yang menguatkan.
“Dalam Hidup jangan pernah berharap ada orang yang tepat untuk menghampiri hidup kita, lebih baik menjadi orang yang tepat untuk menghampiri hidup orang lain. Jangan sampai kita seperti pohon pisang Punya Jantung tetapi tidak Punya Hati,” ujarnya.

“Sinergi ini tidak akan pernah ada tanpa adanya pertolongan dari Allah SWT dan dengan wasilah para donatur yang sudah percaya, serta tim dan relawan yang senantiasa setia menjalankan kegiatan dan mendukung dimanapun berada, BSB mungkin tidak akan pernah ada. Sekali lagi terimakasih kepada semua pihak,” pungkas Asep Sunda Taruna Ketua DPD PAD Jakarta Barat.